NEMATODA TANAH
HUBUNGAN KEMELIMPAHAN NEMATODA TANAH DENGAN KARAKTERISTIK
FISIKA-KIMIA TANAH GAMBUT TROPIS

Nematoda merupakan komponen utama ekosistem
tanah. Penelitian dulu menunjukkan bahwa lahan gambut tropis dengan kondisi
yang berbeda memiliki struktur komunitas nematoda yang berbeda pula. Nematoda
tanah dikelompokkan berdasarkan kelompok trofik: pemakan bakteri, pemakan tumbuhan
, pemakan fungi , omnivora , dan predator, yang selanjutnya masing-masing
dibagi menurut kelompok cp, sehingga membentuk sejumlah guild nematoda. Nematoda
memiliki peran yang penting dalam berbagai proses di tanah dan turut menentukan
karakteristik tanah. Di sisi lain, nematoda juga dapat mencerminkan kondisi
ekologi tanah. Dengan ukurannya yang kecil dan waktu generasi yang cepat,
nematoda dapat diman faatkan untuk evaluasi berbagai pengaruh pada tingkat
populasi maupun komunitas . Struktur komunitas nematoda diakui dapat menjadi
instrumen yang baik untuk sistem pemantauan kualitas, fungsi, dan gangguan tanah.
Bahkan komunitas nematoda juga dapat menjadi indikator biodiversitas
dalam tanah .Akan tetapi, pemanfaatan nematoda sebagai bioindikator kondisi
tanah itu belum dapat dilakukan pada tanah gambut tropis. Hal itu dikarenakan
sedikitnya pengetahuan kita mengenai nematoda di jenis tanah tersebut,
sementara berbagai hasil kajian tentang nematoda tanah yang dilakukan di daerah
iklim sedang tidak dapat begitu saja diterapkan di daerah tropis .
Tanah gambut tropis dengan pengelolaan yang
berbeda terdapat komposisi nematoda tanah yang berbeda pula, tanah gambut yang
mengalami kebakaran di permukaannya memperlihatkan perubahan beberapa saat
dalam komposisi komunitas nematoda tanahnya.Semua itu mengisyaratkan
bahwa nematoda tanah juga berpotensi untuk menjadi indikator kondisi tanah di
tanah gambut tropis. Hanya saja, perlu dikaji lebih lanjut apakah kondisi dan pengelolaan
tanah yang berbeda itu berkaitan dengan perbedaan dalam hal sifat fisika dan
kimia tanah, dan apakah perbedaan sifat fisika kimia tanah itu berkaitan dengan
perbedaan struktur komunitas nematodanya.Setelah di teliti mendapatkan
kesimpulan bahwa lahan gambut yang bekas terbakar justeru memilik kerapatan
yang tidak berbeda nyata (bahkan rata-ratanya tampak lebih tinggi) daripada
lahan alami, lahan bekas terbakar mempunyai kandungan K yang lebih tinggi, dan
mengonfirmasi lebih jauh bahwa lebih tinggi kerapatannya terkait dengan
kandungan K yang lebih tinggi tersebut. Jadi Kesimpulan yang dapat di ambil
bahwa nematoda di dalam tanah bisa menjadi indikator kondisi tanah ,khususnya
tanah gambut.
Komentar
Posting Komentar